Kamis, 24 Maret 2016

Faktor yang mempengaruhi produksi susu


Faktor yang mempengaruhi produksi susu :
1.      Bangsa
2.      Individu
3.      Keturunan
o   Normalitas dari besarnya induk
o   Kemampuan menampung/mencerna makanan
o   Besar ambing
o   Persistensi produksi air susu
o   Ketahanan terhadap penyakit
o   Kerasnya/beratnya pemerahan
4.      Musim
o   Musim dingin : produksi lebih tinggi
o   Musim semi & panas : prod. Lebih rendah
o   Sapi yang beranak pada musim semi & panas produksi susu akan jatuh apabila produksi susu sekali jatuh maka sukar untuk menaikkan produksi susunya kembali. Sapi yang beranak pada musim dingin & gugur produksinya akan tetap atau baik.
5.      Umur
o   Umumnya sapi menghasilkan susu tertinggi umur 7 thn atau laktasi ke 4. Umur 5-6 thn jlh produksi 100%, maka umur 2-3 thn produksinya skitar 70%. 3-4 thn produksi nya 80%. 4-5 thn produksinya 90%. Produksi menurun secara berangsur setelah laktasi ke4 penurunan jelas hingga umur 10-12 thn.
6.      Lama masa laktasi
o   Produksi maksimum : 3-6 minggu stelah beranak
o   Menurun hingga sapi dikeringkan
7.      Kebuntingan
o   Dikawinkan 60 hari stelah beranak : penurunan produksi air susu wlaupun tidak nyata.
o   Stlah masa kebuntingan 180 hari penurunan lbh cepat.
o   Saat kebuntingan 181-223 hari : penurunan 2-3kali lebih cepat dri sblmnya.
8.      Perawatan dan perlakuan
o   Penurunan : gaduh, kehadiran org asing,
o   Naik : ramah , rutin
9.      Frekuensi pemerahan
o   Sapi produksi tinggi bila diperah dgn frekuensi  lebih banyak : produksi akan naik 20%
o   Sapi produksi rendah walaupun diperah dgn frekuensi lebih banyak : naik tetapi sangat kecil
10.  Kecepatan pemerahan
o   Dikontrol hormone oxytosin selama 5-8 menit
o   Maka pemerahan hrs terhenti sblm pelepasan hormone terhenti.
o   Pemerahan sempurna 8 menit
o   Pemerahan dpt diselesaikan 2.5-5 menit.
11.  Pergantian pemerah
o   Sapi lebih suka : pemerah yg sama, dgn tangan,menjalankan mesin perah dgn baik , sesuaikan dengan jenis putting.
12.  Lama pengeringan
o   Periode kering 6-8 minggu utk mengembalikan kondisi ambing, mengganti tenunan-tenunan yg rusak slama laktasi.
o   Jika calving interval 12 bln : periode kering 60 hari
13.  Siklus estrus
Saat birahi ; produksi susu & lemak menurun
2 atau 3 hari stlah estrus prod lbh tinggi
14.  Hormonal
Setelah beranak : susu naik
Masa kering : susu menurun
Hormone lactogen dihasilkan glandula pituitari
Hormone adrenalin : glandula adrenalin
Hormone thyroxin : glandula thyroid
susu naik jika disuntikkan hormone tersebut
15.  Pemberian pakan
Kuantitas dan kualitas harus sesuai
16.  Pengaruh obat-obatan
Thyroprotein & iodinated-casein : dapat meningkatkan produksi susu , digunakan untuk sapi yang kondisi menurun.
17.  Pengaruh penyakit
Mastitis :  mempengaruhi kuantitas dan kualitas susu


Tidak ada komentar:

Posting Komentar